Psikolgi Persepsi UAS (poster makanan tradisional)

Indonesian Snack (LEMPER)

MyW's

KONSEP:

Tema dan konsep dari iklan di atas berbicara tentang sebuah kenyamanan dan kemudahan makanan tradisional yang dikemas secara simple dan menarik dengan penataan lemper yg berbentuk kotak berikut dengan talinya yang membentuk seperti sebuah kado. Konsep ini diambil mengingat kurangnya respon masyarakat terhadap makanan/minuman tradisional yang memiliki kemasan atau tempat yang lebih terkesan tradisional. Karena itu untuk mengangkat kembali citra dari minuman tradisional maka diambilah konsep makanan atau jajanan tradisional dengan pengemasan yang berbeda, akan tetapi tetap memiliki citarasa tradisional yang lebih menyehatkan.

Pemilihan background yg cenderung kehijauan sedikit pudar pada poster tersebut untuk memberikan kesan nuansa kesegaran dan meliputi dari kemasan lemper itu sendiri yang berasal dari daun pisang, dengan pemilihan gambar lemper yg dibungkus tali seperti hadiah lebih menarik dan agar terkesan menjual. Desain tersebut diambil dengan maksud ingin menampilkan sebuah jajanan tradisional yang memberikan kemudahan mendapatkan bagi konsumennya dengan SubHeadline "Easy Great" yg bermaksut mudah dan praktis untuk dikonsumsi dimana saja sehingga membuat konsumen tersebut terasa lebih nyaman.

SEGMENTASI:
Dalam sisi segmentasi, iklan ini ditujukan untuk kesemua umur dan semua kalangan yang kebanyakan orang2 pada masa ini “kurang” menghargai makananan/minuman tradisional dikarenakan tempat atau kemasan yang disediakan lebih terkesan kotor dan kurang nyaman. Segmentasi menengah ke bawah bukan menjadi sasaran utama dari konsep iklan ini karena pada tingkat sosial dan ekonomi tersebut sudah cukup menghargai makanan/minuman tradisional sehingga tidak tepat jika ditujukan pada kalangan tersebut. Dalam segementasi usia diharapkan iklan berbentuk poster tersebut akan lebih banyak menarik ke generasi muda sehingga makanan atau jajanan tradisional Ronde tersebut akan tetap banyak orang yang menyukainya.

SOSIAL BUDAYANYA:

Media periklanan merupakan hal yang memengaruhi sosial budaya di sebuah negara, termasuk Indonesia. Banyaknya film atau sinetron yang lebih mengangkat tema percintaan menjadi sebuah fenomena yang pada akhirnya berdampak pada kehidupan sosial di hampir seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Dan inilah yang menjadi faktor konsep tersebut, karena dengan mengambil sebuah fenomena akan pengaruh media tersebut, diharapkan adanya respon positif ( tersenyum ) saat pertama kali orang melihatnya.

PREDIKSI:

Mampu menarik mangsa pasar dengan segmentasi semua umur dan semua kalangan dengan tingkat ekonomi menengah ke atas karena nuansa elegan dengan tema/konsep yang telah dibentuk sedemikan rupa sehingga menggambarkan kehidupan anak muda pada masa sekarang ini.